Wednesday, August 31, 2016

Waspadai Virus Zika

     Seperti yang telah diberitakan di berbagai media massa, virus zika yang saat ini menjadi momok menakutkan bagi manusia. Namun sebenarnya, belum banyak orang yang mengetahui Virus Zika.




Apa Itu Virus Zika ?

Virus Zika merupakan sejenis virus dari jenis flavivirus. Virus ini disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti sama halnya seperti Demam Berdarah. Virus zika menginfeksi manusia lewat gigitan nyamuk aedes yang menyebabkan Penyakit Zika atau Demam Zika.

Virus Zika itu sendiri telah ada sejak tahun 1950-an di daerah Afrika dan Asia. Virus zika ini pertama kali ditemukan pada seekor monyet di hutan Zika, Uganda pada tahun 1947. Dan menginfeksi manusia di Nigeria pada tahun 1954 dan menyebar di wilayah Pasifik Selatan pada tahun 2007. Pada tahun 2015 virus ini kembali menyebar di Brazil dan pada tahun 2016 merebak di Amerika Serikat, Afrika, Amerika Utara, Oceania, Karibia.

Saat ini, Virus Zika menyebar di Negara Ter-Higienis Singapura. Korban yang terinfeksi mencapai 82 dari yang sebelumnya 41 orang. Di Indonesia sendiri, telah ditemukan virus zika di Jambi. Pemerintah Luar Negeri telah memberikan peringatan kepada warga khususnya ibu – ibu hamil.

Gejala Virus Zika

Bagi yang terinfeksi virus Zika ada beberapa gejala yang dapat ditimbulkan diantaranya :
  • Demam
  •  Nyeri Sendi
  •  Ruam pada Kulit
  •   Lelah
  •  Mata Merah
  •  Sakit Kepala

Gejala ini umumnya bersifat ringan dan berlangsung selama 2-7 hari semenjak pasien tergigit nyamuk aedes.

Penularan Virus Zika

Virus zika dapat ditularkan melalui seorang ibu ke janin dalam kandungan. Transmisi virus zika dapat terjadi pada janin yang menyebabkan microsefali atau mengecilnya lingkar kepala dari ukuran normal. Dapat juga ditularkan seorang ibu pada saat melahirkan.

Pengobatan Virus Zika

Saat ini masih belum ditemukan vaksin atau obat untuk pasien yang terinfeksi virus zika. Melakukan istirahat yang cukup dan pemberian obat sesuai yang diberikan dokter.
Bagi pasien yang sudah terinfeksi virus zika diusahakan agar tidak tergigit oleh nyamuk karena nyamuk dapat menyebarkan virus zika kepada orang lain.

Pencegahan

Virus zika dapat kita cegah dengan melakukan beberapa hal diantaranya :

  • 3M, karena virus zika disebabkan oleh nyamuk aedes. Maka perlu dilakukan hal ini agar nyamuk tidak berkembang biak di dekat lingkungan kita. 3M atau Mengubur, Menguras, dan Menutup. Bak yang merupakan tempat menyimpan air begitupun tempat yang paling disukai nyamuk untuk berkembang biak harus selalu dikuras hingga bersih agar tidak menjadi sarang nyamuk. Setelah dibersihkan tutup semua saluran air, bak, atau tempat – tempat yang menjadi tempat favorit nyamuk. Mengubur, kuburlah kaleng – kaleng bekas dan benda – benda lainnya yang dapat dijadikan sarang berkembang biaknya nyamuk.
  •    menutup jendela dan pintu dengan tirai untuk menghalau nyamuk masuk ke ruangan
  • menggunakan obat pembasmi nyamuk atau serangga.
  • memakai kelambu pada tempat tidur apabila tidak dapat menutup celah keluar masuknya nyamuk dengan tirai.
  • Bila sedang hamil dan berada di daerah tersebar virus zika, periksakan diri anda untuk melakukan tes virus zika
  • Memakai pakaian yang dapat menutup tubuh kita dari gigitan nyamuk.
  •   Melakukan pola hidup sehat, agar kekebalan tubuh terjaga. Seperti makan makanan sehat(sayuran dan buah - buahan), minum 8 gelas per hari, berolahraga secara rutin, istirahat dengan cukup.
  •  Hindari bepergian ke Negara yang terinfeksi virus Zika.





Sumber : mengembangkan wikipedia.com 

0 komentar:

Post a Comment