ARTIKEL
ALGORITMA DASAR PEMROGRAMAN
Materi
Tentang “OPERATOR DALAM JAVA”
Diajukan
untuk memenuhi salah satu tugas Algoritma Dasar dan Pemrograman
Disusun
oleh :
Dini
Widiastuti Firmawati (A3.1400012)
Novela
Putri Dhanty Kusmawan (A3.1400021)
Syifa
Nurfauziah (A3.1400034)
SISTEM
INFORMASI
STMIK (SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN
INFORMATIKA DAN KOMPUTER) SUMEDANG
OPERATOR
DALAM JAVA
Java
merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek dan bebas platform,
dikembangkan oleh SUN Micro System dengan sejumlah keunggulan yang memungkinkan
Java dijadikan sebagai bahasa pengembangan enterprise.
Di
dalam Java ada beberapa operator yang digunakan. Operator Java merupakan
karakter khusus yang berupa simbol atau tanda yang memerintahkan compiler untuk melakukan berbagai operasi terhadap sejumlah operand. Perintah operasi dispesifikasikan
oleh operator, dimana operand-nya adalah
variabel, pernyataan, atau besaran literal. Operator-operator dalam Java yaitu,
Menurut tempatnya dan Operand yang diproses, operator dibagi menjadi 5 yaitu :
1.
Operator unary : operator yang mengolah
satu operand
2.
Operator prefix : operator yang
ditempatkan sebelum operand
3.
Operator biner infiks :
operator yang ditempatkan diantara dua operand
4.
Operator postfiks : operator yang ditempatkan
setelah operand
5.
Operator ternary : operator yang membutuhkan
tiga operand
Menurut jenisnya operator Java yaitu, operator aritmatika,
increment
dan decrement, assignment (penugasan), relasi, logical, dan bitwise.
1. Operator
Aritmatika
Sama halnya
dengan semua bahasa pemrograman, Java menyediakan
operator-operator aritmatika untuk manipulasi variabel
data
numerik.
Operator-operator tersebut antara lain :
Operator
|
Hasil
|
+
|
Penjumlahan
|
+=
|
Persamaan Penjumlahan
|
-
|
Pengurangan (
unary minus
)
|
-=
|
Persamaan Pengurangan
|
*
|
Perkalian
|
*=
|
Persamaan Perkalian
|
/
|
Pembagian
|
/=
|
Persamaan Pembagian
|
%
|
Modulus (Sisa Pembagian)
|
%=
|
Persamaan Modulus
|
++
|
Penambahan
|
--
|
Pengurangan
|
2. Operator
Increment dan Decrement
Operator Increment dan Decrement digunakan untuk menaikan atau menurunkan suatu nilai integer (bilangan bulat) sebanyak
satu satuan, dan hanya dapat
digunakan pada variabel.
Ada dua versi operator increment maupun decrement, yaitu prefix dan postfix. Prefix berarti operator digunakan sebelum variabel atau ekspresi,
dan postfix berarti operator
digunakan sesudahnya.
Operator
|
Penggunaan
|
Deskripsi
|
++
|
Op++
|
Op dinaikkan nilainya 1 setelah dilakukan
operasi
pada Op
|
++Op
|
Op dinaikkan nilainya 1 sebelum dilakukan operasi
pada Op
|
|
--
|
Op--
|
Op diturunkan nilainya 1 setelah
dilakukan operasi
pada Op
|
--Op
|
Op
diturunkan nilainya 1
sebelum
dilakukan
operasi pada Op
|
3. Operator Assignment (Penugasan)
Operator assignment dalam Java
digunakan untuk memberikan
sebuah nilai ke
sebuah variabel. Operator assignment hanya berupa ‘=’, namun selain itu
dalam Java dikenal beberapa shortcut assignment operator yang penting, yang digambarkan dalam tabel berikut :
Operator
|
Penggunaan
|
Ekuivalen
Dengan
|
+=
|
Op1 += Op2
|
Op1 = Op1 + Op2
|
-=
|
Op1 -= Op2
|
Op1 = Op1 – Op2
|
*=
|
Op1 *= Op2
|
Op1 = Op1 * Op2
|
/=
|
Op1 /= Op2
|
Op1 = Op1 / Op2
|
%=
|
Op1 %= Op2
|
Op1 = Op1 % Op2
|
&=
|
Op1 &= Op2
|
Op1 = Op1 & Op2
|
¦=
|
Op1 ¦= Op2
|
Op1 = Op1 ¦ Op2
|
^=
|
Op1 ^= Op2
|
Op1 = Op1 ^ Op2
|
<<=
|
Op1 <<= Op2
|
Op1 = Op1 << Op2
|
>>=
|
Op1 >>= Op2
|
Op1 = Op1 >> Op2
|
>>>=
|
Op1 >>>= Op2
|
Op1 = Op1 >>>
Op2
|
4. Operator Relasi
Operator relasi
dalam Java digunakan
untuk menghasilkan
nilai boolean yang sering digunakan untuk
mengatur alur jalannya sebuah program.
Operator
|
Penggunaan
|
Deskripsi
|
>
|
Op1 > Op2
|
Menghasilkan true jika Op1 lebih besar dari Op2
|
<
|
Op1 < Op2
|
Menghasilkan true jika Op1 lebih kecil dari Op2
|
>=
|
Op1 >= Op2
|
Menghasilkan true
jika Op1 lebih
besar atau
sama
dengan Op2
|
<=
|
Op1 <= Op2
|
Menghasilkan true jika Op1 lebih kecil atau sama
dengan Op2
|
==
|
Op1 == Op2
|
Menghasilkan true jika Op1 sama dengan Op2
|
!=
|
Op1 != Op2
|
Menghasilkan true jika Op1 tidak
sama dengan Op2
|
5. Operator
Logika
Operator ini bekerja pada operand Boolean , yang akan memanipulasi nilai Boolean untuk menghasilkan
nilai Boolean pula ,
contoh :
Operator Hasil
|
& Logika AND
|
| Logika OR
|
^ Logika XOR
|
|| Hubungan
– singkat OR
|
&& Hubungan – singkat
AND
|
! Hubungan
– singkat NOT
|
&= Pernyataan AND
|
!= Pernyataan OR
|
^= Pernyataan XOR
|
== Sama
Dengan
|
!= Tidak sama dengan
|
?: Operator tenary if-then-else
|
Operator-operator yang digunakan
adalah AND ( && ), OR ( ¦ ¦ )
dan NOT ( ! ).
A
|
B
|
A ¦¦ B
|
A
&& B
|
True
|
True
|
True
|
True
|
True
|
False
|
True
|
False
|
False
|
True
|
True
|
False
|
False
|
False
|
False
|
False
|
6. Operator Bitwise
Operator
ini dalam Java digunakan untuk melakukan manipulasi bit.
Operator
|
Penggunaan
|
Deskripsi
|
&
|
Op1 & Op2
|
Bitwise AND
|
¦
|
Op1 ¦ Op2
|
Bitwise OR
|
^
|
Op1 ^ Op2
|
Bitwise XOR
|
~
|
~Op
|
Bitwise Complement
|
<<
|
Op1 << Op2
|
Menggeser bit Op1 ke kiri sejauh Op2
|
>>
|
Op1 >> Op2
|
Menggeser bit Op1 ke kanan sejauh Op2
|
>>>
|
Op1 >>>
Op2
|
Geser kanan tanpa mempertahankan
sign
(dengan nilai 0 sebagai
pengisi bit palingkiri)
|
Dan ada beberapa jenis operator Bitwise yaitu :
1.
Bitwise AND
Bitwise AND akan menghasilkan bit “1”, jika
kedua
operator bernilai bit “1”. Operasi bitwise AND
dapat digambarkan sebagai berikut :
Op1
|
Op2
|
Op1
& Op2
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
0
|
1
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
2.
Bitwise OR
Bitwise OR akan menghasilkan bit “1”, jika salah satu operator
bernilai bit “1”. Operasi bitwise OR dapat digambarkan sebagai baerikut :
Op1
|
Op2
|
Op1
¦ Op2
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
1
|
3.
Bitwise XOR ( Exclusive OR )
Bitwise XOR akan menghasilkan
bit “1”, jika kedua operator memiliki nilai bit yang berbeda. Operasi bitwise XOR dapat digambarkan sebagai
berikut :
Op1
|
Op2
|
Op1
¦ Op2
|
0
|
0
|
0
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
1
|
1
|
1
|
0
|
4.
Bitwise Complement
Bitwise Complement akan menghasilkan bit yang berlawanan dengan bit yang dioperasikan.
Operasinya dapat digambarkan
sebagai berikut :
Op
|
Op
|
0
|
1
|
1
|
0
|
Contoh Latihan
1. latihan operator aritmatika
Aritmatika.java
class
Aritmatika{
public
static void main(String[] args) {
int
a = 20;
int
b = 10;
System.out.println("Penggunaan
Operator Aritmatika "); System.out.println("Nilai awal a adalah :
"+a); System.out.println("Nilai awal b adalah : "+b);
System.out.println("Hasil dari a + b = " +(a + b));
System.out.println("Hasil dari a -
b = " +(a - b)); System.out.println("Hasil dari a / b = " +(a /
b)); System.out.println("Hasil dari a * b = " +(a * b));
System.out.println("Hasil dari a % b = " +(a % b));
}
}
2. Latihan operator Increment dan
Decrement
incrementdecrement.java
class IncrementDecrement{
public static void main (String[] args){
int i = 1;
System.out.println("i
: " + i); System.out.println("++i : " + ++i);
System.out.println("i++ : " + i++); System.out.println("i : " + i); System.out.println("--i : " + --i); System.out.println("i-- :
" + i--); System.out.println("i
: " + i);
}
}
3. Latihan operator Assignment
assignment.java
class Assignment {
public static void main(String[] args) {
int var = 10;
int a,b,c;
a = b = c = 100;
int d,e,f; f = 200; e = f;
d = e
System.out.println("Nilai var : " + var); System.out.println("Nilai
a : " + a);
System.out.println("Nilai b :
" + b); System.out.println("Nilai c
: " + c); System.out.println("Nilai f : " + f); System.out.println("Nilai
e : " + e);
System.out.println("Nilai d :
" + d);
int z;
char Teks1 = 'a';
// dalam Unicode karakter 'a' direpresentasikan dengan angka 97
z = Teks1 * 100;
// z = 97 * 10; System.out.println("Nilai Teks1 : " + Teks1);
System.out.println("Nilai z :
" + z);
}
}
4. Latihan operator relasi
Relasi.java
class Relasi{
public static void main(String[] args) {
int x,y,z; x = 100; y = 99;
z = 99;
System.out.println("Nilai x =
"+x); System.out.println("Nilai y
= "+y); System.out.println("Nilai z = "+z);
// operator sama dengan if(y == z ){
System.out.println("y
sama dengan z");
}else {
System.out.println("y tidak sama dengan z");
}
// operator tidak sama dengan if(x != y ){
System.out.println("x
tidak sama dengan y");
}else {
System.out.println("x sama dengan y");
}
// operator lebih besar dari if(x > y ){
System.out.println("x
lebih besar dari y");
}else {
System.out.println("x lebih kecil dari y");
}
// operator lebih kecil dari if(y < x ){
System.out.println("y
lebih kecil dari x");
}else {
System.out.println("y lebih besar dari x");
}
// operator lebih besar dari atau sama dengan if(x >= y ){
System.out.println("x
lebih besar dari atau sama dengan y");
}else
{
System.out.println("x lebih kecil dari atau sama
dengany");
}
// operator lebih kecil dari atau sama dengan if(y <= x
){
System.out.println("y
lebih kecil dari atau sama dengan x");
}else {
System.out.println("y lebih besar dari atau sama
dengan x");
}
}
}
5. Latihan operator logika
logika.java
class logik{
public static void main(String[] args) {
boolean Benar = true; boolean Salah = false;
System.out.println("Hubungan OR (||)");
System.out.println("Benar || Benar : "
+(Benar||Benar)); System.out.println("Benar || Salah : "
+(Benar||Salah));
System.out.println("Salah || Benar : "
+(Salah||Benar)); System.out.println("Salah || Salah : "
+(Salah||Salah));
System.out.println("Hubungan AND (&&)");
System.out.println("Benar && Benar : " +(Benar&&Benar)); System.out.println("Benar
&& Salah : " +(Benar&&Salah));
System.out.println("Salah && Benar : "
+(Salah&&Benar)); System.out.println("Salah && Salah :
" +(Salah&&Salah));
System.out.println("Hubungan NOT (!)");
System.out.println("Kebalikan (NOT)
dari Benar adalah: " +!Benar); System.out.println("Kebalikan (NOT) dari Salah adalah: " +!Salah);
}
}
6. Latihan operator bitwise
Bitwise.java
class Bitwise{
public static void main(String[] args) {
int x,y;
x = ~100;
System.out.println("Nilai negasi x : "+x);
x = 17 & 30; System.out.println("Nilai and :
"+x); x = 17 | 30;
System.out.println("Nilai or : "+x); x = 17 ^ 30;
System.out.println("Nilai xor : "+x);
x = 111;
y = x
>> 1;
System.out.println("Nilai geser kanan : "+x);
x = -111;
y = x >> 1;
System.out.println("Nilai geser kanan neg : "+x);
x = 111;
y = x >>> 1;
System.out.println("Nilai geser kanan 1 bit 0 :
"+x);
x = -111;
y = x >>> 1;
System.out.println("Nilai geser kanan 1 bit 0 neg :
"+x);
x = 111;
y = x << 1;
System.out.println("Nilai geser kiri : "+x);
x = 1000;
y = x << 1;
System.out.println("Nilai geser kiri : "+x);
}
}
0 komentar:
Post a Comment